Pengertian Psikoterapi
♫
Psikoterapi adalah suatu interaksi sistematis antara pasien dan terapis yang
menggunakan prinsip-prinsip psikologis untuk membantu menghasilkan perubahan
dalam tingkah laku, pikiran, dan perasaan pasien supaya membantu pasien mengatasi
tingkah laku abnormal dan memecahkan masalah-masalah dalam hidup atau
berkembang sebagai seorang individu.
Ciri-ciri dari defenisi mengenai psikoterapi ini, dijelaskan dibawah ini :
♪ Interaksi Sistematis
Psikoterapi adalah suatu proses yang menggunakan suatu interaksi antara
kline dan terapis. Kata sistematis di sini berarti terapis
menyusun interaksi-interaksi dengan suatu rencana dan tujuan khusus yang
menggambarkan segi pandangan teoritis terapis.
♪ Prinsip-prinsip Psikologis
Psikoterapis menggunakan prinsip-prinsip penelitian, dan teori-teori
psikologis serta menyusun interaksi teraupetik.
♪ Tingkah Laku, Pikiran dan Perasaan
Psikoterapi memusatkan perhatian untuk membantu pasien mengadakan
perubahan-perubahan behavioral, kognitif dan emosional serta membantunya supaya
menjalani kehidupan yang lebih penuh perasaan. Psikoterapi mungkin diarahkan
pada salah satu atau semua ciri dari fungsi psikologis ini.
♪ Tingkah Laku Abnormal, Memecahkan Masalah, dan Pertumbuhan Pribadi
Sekurang-kurangnya ada tiga kelompok klien yang dibantu oleh psikoterapi. Kelompok
pertama adalah orang-orang yang mengalami masalah-masalah tingkah laku
yang abnormal, seperti gangguan suasana hati, gangguan penyesuaian diri,
gangguan kecemasan atau skizofrenia. Untuk beberapa gangguan ini, terutama
gangguan bipolar dan skizofrenia, terapi biologis umumnya memegang peranan
utama dalam perawatan. Meskipun demikian, selain perawatan biologis,
psikoterapi membantu pasien belajar tentang dirinya sendiri dan memperoleh
keterampilan-keterampilan yang akan memudahkannya menanggulangi tantangan hidup
dengan lebih baik. Kelompok kedua adalah orang-orang yang
meminta bantuan untuk menangani hubungan-hubungan yang bermasalah atau
menangani masalah-masalah pribadi yang tidak cukup berat dianggap abnormal,
seperti perasaan malu atau bingung mengenai pilihan-pilihan karir. Kelompok
ketiga adalah orang-orang yang mencari psikoterapi karena
psikoterapi dianggap sebagai sarana untuk memperoleh petumbuhan pribadi. Bagi
mereka, psikoterapi adalah sarana untuk penemuan diri dan peningkatan kesadaran
yang akan membantu mereka untuk mencapai potensi yang penuh sebagai manusia.
(Sumber : Semium, Yustinus. 2006. Kesehatan Mental 3. Yogyakarta :
Penerbit Kanisius)
♫
Selain pengertian diatas, Psikoterapi juga didefinisikan sebagai suatu
keterampilan dasar yang perlu dimiliki seorang psikiater. Psikoterapi sendiri
diawali dan dikembangkan oleh banyak nama besar dalam dunia psikiatri. Salah satunya
adalah Sigmund Freud.
(Sumber : Thong, Denny. 2011. Memanusiakan Manusia Menata Jiwa Membangun
Bangsa. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama)
♫
Psikoterapi adalah usaha penyembuhan untuk masalah yang berkaitan dengan
pikiran, perasaan dan perilaku. Psikoterapi (Psychotherapy) berasal dari dua
kata, yaitu "Psyche" yang artinya jiwa, pikiran atau mental dan
"Therapy" yang artinya penyembuhan, pengobatan atau perawatan. Oleh
karena itu, psikoterapi disebut juga dengan istilah terapi kejiwaan, terapi
mental, atau terapi pikiran.
♫ Orang yang melakukan psikoterapi
disebut Psikoterapis (Psychotherapist). Seorang psikoterapis bisa dari kalangan
dokter, psikolog atau orang dari latar belakang apa saja yang mendalami ilmu
psikologi dan mampu melakukan psikoterapi.
♫ Psikoterapi merupakan proses interaksi formal antara dua pihak atau lebih, yaitu antara klien dengan psikoterapis yang bertujuan memperbaiki keadaan yang dikeluhkan klien. Seorang psikoterapis dengan pengetahuan dan ketrampilan psikologisnya akan membantu klien mengatasi keluhan secara profesional dan legal.