Sabtu, 08 Juni 2013

Cinta dan Perkawinan


·         Artikel/Fenomena 1 (Deskripsi Cinta dan Perkawinan)

Menempuh jalan cinta dengan pernikahan adalah pilihan bagi setiap orang. Jalan cinta teramat indah dan menggetarkan, dengan beribu asyik yang unik. Sedangkan momen Pernikahan adalah proses penting dalam jalan cinta, yang sakral, yang darinya seseorang dapat menemukan makna hidup menuju kesejatian diri.

Menjelang pernikahan biasanya seseorang mengalami keterasingan, apalagi jika dihadapkan pada bayang-bayang ketidak jelasan masa depan, serta tantangan global dalam mekanisme pasar yang seringkali mengikis spiritualitas. Belum lagi menghadapi perbedaan yang seringkali muncul dalam keluarga seperti perbedaan budaya, keyakinan, visi hidup serta pengalaman hidup masing-masing. Namun, pernikahan sebagai awal proses pembentukan keluarga tetap menyimpan sejuta harapan. Pernikahan menyisakan ruang yang memungkinkan setiap orang untuk terus “membaca” dan menemukan “makna” kehidupan yang mendasari perjalanan cinta mempelai jiwa. Dengan begitu maka mereka dapat bertahan dalam menempuh jalan cintanya. Menikah memungkinkan sebuah cinta barlangsung melembaga, segar dan nyaman. Pernikahan melambangkan cinta dalam suatu keluarga.

Keluarga, sebagai lembaga sosial terkecil kemudian berhubungan dengan keluarga lain hingga melahirkan masyarakat berkebudayaan dan berperadapan. Keluarga menjadi penting dalam kaitannya dengan masyarakat. Munculnya persoalan dalam masyarakat tidak lepas dari persoalan dalam keluarga, seperti terabaikannya kesehatan, ketidak adilanan sampai kekerasan dalam rumah tangga. Persoalan tersebut bukan tidak mungkin disebabkan oleh sempitnya ruang untuk saling belajar dan memupuk pengertian dalam membangun “kesadaran baru” tentang budaya maupun ideologi yang membebaskan dan tidak membelenggu.
Kalau momen pernikahan disadari sebagai wujud dari pembentukan keluarga baru yang berpengaruh bagi masa depan peradaban, maka akan menjadi penting untuk mendasari pernikahan dengan spirit pencerahan dan spirit pembebasan dari ketidak adilan kultural maupun struktural untuk menuju kehidupan yang lebih manusiawi.
Sebenarnya apa sih cinta itu?
Cinta adalah memberi, mempedulikan, tanpa menuntut, serta tanpa cemburu. Seperti matahari menyinari dunia tanpa pamrih, hanya kasih, harapan dan kerinduan. Bukti mengalir bersama waktu, bersama kegetiran menahan emosi, menahan kesetiaan yang semakin rapuh oleh air mata dan darah. Cinta akan menjadikan mereka buta bahkan gila. Cinta itu bukan penyakit karena itu cinta tak perlu obat. Dinikmati saja rasanya hingga kita akan terbiasa menahan sensasinya yang menikam, menusuk, lalu perih, lalu indah, lalu diulang, lagi dan lagi. Semua itu berjalan dengan alamiah. Tetapi semua akan kosong tanpa cinta dan tak akan ada artinya. Jabatan tanpa cinta akan menjadi sepi, uang tanpa cinta akan menjadi hampa, rumah tangga tanpa cinta akan menjadi hambar, bahkan makan tanpa cinta juga akan menjadi tidak nikmat. Cinta menjadi syarat dasar bagi semua hal agar terasa hidup dan menyenangkan, cinta akan menjadikan hidup ini semakin bermakna..cinta membuat semuanya hidup.
Untuk itu cinta merupakan kekuatan yang sangat berkualitas. Cinta memiliki kekuatan untuk menjadi dan menjelma. Dengan cinta manusia mampu memapah dan memupuk rasa saling pengertian untuk membangun kehidupan yang ceria dan bahagia, yang berpijak pada keindahan-Nya.

Tanggapan dan Pembahasan 1 (Deskripsi Cinta dan Perkawinan)
Tanggapan saya mengenai artikel diatas, artikel itu  cukup mewakili pembahasan tentang cinda dan perkawinan dimana pernikahan sebagai jalan menuju kesempurnaan dari sebuah cinta. Sementara cinta itu sendiri berarti perasaan saling mengasihi, berbagi dan menghargai serta menghormati. Sebuah pernikahan sama pentingnya dengan sebentuk cinta yang memang telah Tuhan karuniai bagi setiap hambaNya. Dengan cinta seorang yang lemah bisa menjadi kuat, dengan cinta seorang yang penakut bisa mendadak pemberani, begitupun sebaliknya. Hebatnya cinta, ia mampu menbolak-balikan hati manusia, untuk itu perlu adanya sebuah ikatan agar sebuah cinta dapat terus bertumbuh tanpa salah arah.

Deskripsi Cinta dan Perkawinan
Lalu bagaimana deskripsi cinta dan perkawinan itu?  Saya pernah membaca sebuah buku karangan usatad Felix Siauw dimana dalam bukunya tersebut beliau mendeskripsikan bahwa cinta adalah anugrah, cintalah yang memanusiakan manusia, mewarnai kehidupan dan menerbitkan harapan. Beliau juga mengatakan jika Islam tidak pernah mengharamkan cinta, Islam mengarahkan cinta agar ia berjalan pada koridornya. oleh karena itu perlu adanya sebuah ikatan suci agar cinta tidak ternodai, dalam hal ini ustad Felix Siauw dalam bukunya mendeskripsikan bahwa satu-satunya jalan adalah pernikahan yang dengan semuanya cinta jadi halal dan penuh keberkahan. Pernikahan adalah pintu menuju kebaikan yang bertebaran pada jalan-Nya, dan juga bagian dari keindahan yang Allah beri di dunia. (Sumber : Siauw, Y. Felix. 2013. Udah Putusin Aja!. Bandung : Mizan Media Utama)


·         Artikel/Fenomena 2 (Bagaimana Memilih Pasangan)

Tips Memilih Pasangan Hidup Ideal
Sekarang sudah bukan saatnya mengatakan memilih pasangan hidup seperti membeli kucing dalam karung. Alias tebak-tebak berhadiah. Kalau ternyata pasangan kita baik artinya untung, kalau tidak namanya buntung. Era keterbukaan komunikasi memungkinkan mereka yang sedang berpacaran bertanya sedetail mungkin tentang pasangannya. Tak hanya hal yang disukai atau dibenci, bahkan sampai urusan seksual pun sebaiknya ditanyakan. Agar cita-cita Anda mendapatkan pasangan yang baik tercapai ada beberapa hal yang musti diketahui. Simak tips berikut ini!

Jadilah pribadi yang baik
 
Meskipun kata "baik" ukurannya sangat relatif, namun ada pertanyaan yang bisa memandu Anda menjadi orang "baik" yaitu bagaimana aku ingin diperlakukan oleh orang lain. Jika Anda ingin disayangi, maka sayangilah orang lain. Jika Anda ingin didengar, maka dengarkanlah orang lain. Begitu juga ketika Anda ingin mendapat pasangan yang mau memahami dan menerima Anda apa adanya, maka terimalah orang lain, lengkap dengan segala kekurangan dan kelebihan yang dimiliki. 

Menerima diri sendiri apa adanya
Ini hal mendasar yang sulit dilakukan. Seringkali seseorang yang merasa punya kekurangan berusaha menutupi dengan hal lain. Padahal, kekurangan itu menjadi sempurna ketika disyukuri. Bukannya ditolak, apalagi tidak diakui. Biasanya seseorang yang mampu bersyukur atas keadaan dirinya punya aura positif yang bisa menarik pribadi lain beraura sama. 

Gaya hidup
Gaya hidup pasangan sangat penting untuk menjaga keutuhan rumah tangga. Semisal,  Anda memiliki pasangan yang suka berfoya-foya. Padahal, sebagai pegawai gaji Anda tak seberapa. Lalu untuk menyenangkan pasangan Anda terpaksa berhutang kemana-mana. Sebisa mungkin ketika pacaran Anda mengetahui gaya hidup pasangan agar tak menimbulkan masalah di kemudian hari. 

Pemahaman tentang seks

Ada banyak kasus perceraian terjadi karena persoalan seks. Oleh sebab itu, cobalah bertanya kepada calon pasangan Anda tentang seks. Apakah ia termasuk orang yang menginginkan berbagai variasi atau tidak. Selain itu mintalah kepada calon pasangan untuk menilai dirinya sendiri. Apakah ia termasuk orang yang memiliki hasrat seks menggebu-gebu atau biasa saja. Informasi itu penting mengingat ada banyak kasus perselingkuhan terjadi karena  kebutuhan seks tak dapat dipenuhi pasangan secara optimal.

Menantang diri sendiri
Tak ada seorang pun yang lahir di dunia tanpa kekurangan. Itulah alasan terkuat bagi Anda untuk terus memperbaiki diri dari waktu ke waktu. Tak ada gunanya meminta, atau memaksa pasangan untuk berubah. Sedangkan, Anda sendiri tak mau memperbaiki diri. Contoh nyata jauh lebih efektif untuk membuat pasangan berubah ketimbang nasehat, bentakan apalagi umpatan

(Sumber : http://gudeg.net/id/news/2012/11/7241/Tips-Memilih-Pasangan-Hidup-Ideal.html)

Tanggapan dan Pembahasan 2 (Bagaimana Memilih Pasangan)
Menurut saya artikel diatas sudah cukup menjelaskan secara rinci mengenai bagaimana memilih pasangan hidup yang intinya adalah berkaca pada diri sendiri. Sebab apa yang kita dapatkan di dunia ini adalah hasil dari apa yang kita perbuat dan lakukan, jadi ada baiknya dalam memilih pasangan hidup kita jangan terlalu banyak menuntut, melainkan terus memperbaiki serta memantaskan diri agar kelak calon pendamping kita merupakan orang yang memang benar-benar pantas untuk kita.

·         Artikel /Fenomena 3 (Seluk-beluk Hubungan dalam Perkawinan dan Penyesuaian dan Pertumbuhan dalam Perkawinan)

CINTA SEJATI
Metro TV : Kick Andy True Story-

Eko Pratomo Suyatno, direktur perusahaan asset management pasar modal & invest. Ÿğ telah merintis & memajukan reksadana di Ind. P. Eko menikah lbh dr 32 th dgn 4 anak. Di usia ke 58 th, kesehariannya diisi dgn merawat istrinya, yg skt krn saat melahirkan anak ke 4, tiba2 kakinya lumpuh 2 thn & thn ke 3 tubuh istrinya semkn lemah & lidahnya pun tdk bs digerakkan. Stp hari ia memandikan, membersihkan kotoran, menyuapi & mengangkat istrinya ke atas tmpt tdr. Sblm bekerja ia meletakkan istrinya di dpn TV spy tdk kesepian. Siang hr menyuapi, sorenya memandikan, menyuapi & menemani istrinya nonton TV & bercerita apa yg dialami dlm 1 hari. Rutinitas itu dilakukan selama 25 thn dgn sabar merawat istrinya sendiri smp ke 4 anaknya dewasa & menikah tinggal si bungsu kuliah.
Suatu hr ke 4 anaknya ingin menjaga, merawat ibunya scr bergantian & mengijinkan bapaknya menikah lg utk menikmati masa tuanya.
Ttp P.Eko berkata : jklau pernikahan & hdp di dunia ini hanya utk nafsu, mgkn bpk akan menikah. tp adanya ibumu disampingku itu sdh cukup. Kalian yg kurindukan hadir di dunia ini dgn penuh cinta yg tdk satupun dpt dihargai dgn apapun. Dan apkh ibumu inginkan spt ini ? Apkh bpk bs bahagia meninggalkan ibumu? Kalian ingin bpk yg msh diberi kesehatan dirawat oleh org lain tp bgmn dgn ibumu yg skt? Menangislah ke 4 anaknya & mrk melihat ibunya pun menangis dgn pilu. P. Eko bercerita di dpn Metro TV: jk manusia di dunia ini mengagungkan sebuah cinta dlm pernikahan ttp tdk mau memberi wkt,tenaga,pikiran & perhatian itu adlh kesia2an. Sy memilih istri menjd pendamping hdp & sewkt dia sehat pun dgn sabar merawat, mencintai saya dgn Hati & batinnya bkn dgn Mata. Diapun memberi 4 anak & skrg sakit krn berkorban utk cinta kami, itu mrpkn ujian bagi sy, apkh dpt berkomitmen utk mencintainya apa adanya. Sehatpun blm tentu sy mencari penggantinya aplgi sakit.. Mencintai tnp Syarat akan membuat suatu hubungan lebih indah n bahagia. Bukankah itu cinta sejati
Kick Andy Metro Tv
Lord, teach us from Your holy Word
The truth that we must know,
And help us share the joyous news
with all little ones around us. Amen

Tanggapan dan Pembahasan 3 (Seluk-beluk Hubungan dalam Pernikahan)

Menurut saya kisah Pak Eko Pratomo yang sangat mencintai dan mampu menerima istrinya dalam kondisi apapun patut dicontoh, sebab darinyalah kita dapat belajar mengenai seluk-beluk hubungan dalam perkawianan. Perkawianan sejatinya memanglah indah, namun tidak dapat kita pungkiri bahwa seringkali terjadi hal-hal yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya dalam perkawinan, semisal kisah Pek Eko Pratomo diatas, istrinya harus menderita kelumpuhan akibat penyakit lupus yang menyerang kekebalan tubuhnya. Hingga akhirnya sang anak menyuruh Pak Eko untuk menikah lagi, namun atas dasar cinta dan kesetiaan, Pak Eko menolak permintaan tersebut dengan amat tegas. Beliau mengajarkan pada kita bahwa seluk-beluk yang terjadi dalam perkawinan adalah sebuah keharusan untuk dilewati bersama, bukan menghindarinya dengan mencari jalan pintas menikah atau bercerai.

Tanggapan dan Pembahasan 4 (Penyesuaian dan Pertumbuhan dalam Perkawinan)

 Masih menanggapi artikel mengenai kisah Pak Eko Pratomo, menurut saya lagi-lagi kisah ini dapat dijadikan contoh. Menyesuaikan diri setelah perkawinan memang bukanlah perkara mudah, sebab banyak yang kita tidak ketahui mengenai pasangan kita, kita ketahui setelah menikah, banyak pula hal yang terjadi stelah pernikahan yang membuat pasangan kita berbeda dari sebelumnya,seperti halnya Pak Eko Pratomo yang harus menyesuaikan diri dengan kondisi istrinya, namun darisanalah Pak Eko Pratomo mengajarkan pada kita bahwa dengan menerima pasangan kita dalam kondisi apapun akan mampu membuat cinta justru terus bertumbuh.

·         Artikel/Fenomena 5 (Perceraian dan Pernikahan Kembali)

JAKARTA, KOMPAS.com — Presenter Christy Jusung (30) akan menggelar resepsi pernikahan tak lama setelah menjalani ijab kabul dengan Jay Alatas, Minggu (28/4/2013) di Jakarta. Untuk acara pernikahannya yang kedua itu, Christy mengaku tidak mengundang terlalu banyak orang.

Mantan istri artis peran Hengky Kurniawan ini hanya mengundang keluarga, kerabat, teman, dan kolega terdekat. "Hanya 300 undangan aja. Memang dibikin acara yang enggak besar, cuma pengin kekeluargaan aja sih," kata ibu satu anak ini, Rabu (24/4/2013).

Untuk hari bahagianya nanti, Christy memanjatkan doa khusus. Ia berharap tak lagi mengalami kegagalan dalam rumah tangganya kelak. "Setiap orang memang enggak mau gagal untuk yang kedua kalinya. Harapannya sih semoga pernikahan yang kedua ini menjadi pernikahan yang terakhir buat saya dan pasangan saya," harap Christy.

Tanggapan dan Pembahasan 5 (Perceraian dan Pernikahan Kembali)

Tanggapan saya mengenai fenomena diatas, fenomena diatas mengambarkan bahwa akhir-akhir ini masalah perceraian memang sedang ‘naik daun’ begitupun pernikahan kembali setelah perceraian. Tidak jarang perceraian menjadi momok dan trauma tersendiri. Meski semua pasangan di dunia ini tidak menginginkan adanya perceraian, namun percekcokan dan kesalahpahaman seolah menjadi bumerang yang pada akhirnya membawa pernikahan pada ujung perceraian

·         Artikel/Fenomena 6 ( Single Life)

Mengapa Banyak Orang Memilih Hidup Single?
KEHIDUPAN di perkotaan dengan hiruk pikuk aktivitas yang ada, tentu mengubah pandangan seseorang banyak hal. Termasuk di antaranya komitmen untuk menjalin hubungan dengan seseorang.

Mereka cenderung menikmati masa lajang atau bahkan enggan untuk berkomitmen secara serius. Lantas, apa alasan mereka sengaja tidak mencari pasangan? Berikut ulasannya, seperti dilansir Boldsky.

Takut patah hati

Saat seseorang bersama Anda dalam waktu yang lama, tentu ada ikatan yang kuat di dalamnya. Banyak orang takut kalau ikatan cinta tersebut malah membuatnya sakit hati dan mengakhiri hubungan yang ada.

Takut ditolak

Ada banyak pria dan wanita yang takut akan penolakan lebih dari apa pun. Mereka takut kalau pasangannya akan menolak mereka. Maka tak heran kalau mereka lebih memilih untuk tetap sendiri daripada ditinggalkan oleh pasangannya. Tentu saja, tidak bisa menerima penolakan merupakan tanda yang tak sehat. Sebab, itu artinya Anda memiliki pertahanan diri yang sangat rendah.

Mencari orang yang sempurna

Banyak orang yang percaya akan cinta sejati. Tapi mereka tidak yakin apakah pasangannya itu benar-benar tepat untuknya. Jadi, mereka merasa sulit untuk mencari sosok yang sempurna seperti impiannya.

Tanpa pamrih

Ada juga orang-orang yang takut kalau mereka ternyata tidak bisa setia kepada pasangan dan akhirnya justru melukai. Ketidakpercayaan diri tersebut yang akhirnya membuat seseorang tidak ingin terikat dalam sebuah hubungan yang serius. Mereka juga tidak ingin disalahkan seandainya ada sesuatu yang terjadi pada hubungan tersebut.

Tanggapan dan Pembahasan (Single Life)

Artikel diatas cukup bagus dalam menjelaskan beberapa alasan penyebab sebagian orang lebih memilih untuk hidup sendiri atau tidak menikah hingga akhir hayatnya. Ketakutan akan kegagalan cukup menjelaskan secara keseluruhan mengenai alasan tersebut. Hanya saja artikel tersebut tidak menjelaskan mengenai cara menghilangkan ketakutan akan kegagalan tersebut agar orang yang memilih single life dapat berkurang, sebab dalam agama setiap manusia memiliki hak untuk berpasangan dan menikah adalah wujud kesempurnaan ketaatan seoarang hamba pada RabNya 

Sumber Gambar : 



Tidak ada komentar:

Posting Komentar